Menjelang pergantian tahun 2021 yang tinggal menghitung hari, sudahkan sobat Advontura mempersiapkan lokasi liburan yang akan dituju? Jika belum, objek wisata Waduk Jatiluhur Purwakarta bisa menjadi pilihan liburan yang tepat bagi Anda dan keluarga.
Tidak hanya menjadi icon wisata di Kota Purwakarta, waduk jatiluhur ini merupakan waduk terbesar di Indonesia yang menyimpan panorama alam luar biasa nan menakjubkan. Tidak heran lokasi ini menjadi favorit di kalangan warga Jawa Barat ataupun pelancong dari luar daerah.
Bagi sobat Advontura yang penasaran dengan destinasi wisata yang satu ini. Yuk baca artikel ini sampai habis, sebab Advontura akan mengulas mulai dari sejarah, lokasi, harga tiket, hingga penginapan di Waduk Jatiluhur Purwakarta.
Daftar Isi
Sejarah Bendungan Jatiluhur Purwakarta
Pada tahun 1957 di era pemerintahan Presiden Soekarno, waduk terbesar di Indonesia yang membendung Sungai Citarum ini mulai dibangun. Kala itu bendungan Jatiluhur Purwakarta dikerjakan oleh perusahaan kontraktor asal Perancis yaitu Compagnie Francaise D’entreprise.
Proyek ini menghabiskan dana hingga 230 juta dolar Amerika selama pembangunannya. Pengerjaan proyek tersebut selesai 10 tahun kemudian, pada tanggal 26 Agustus 1967, yang kemudian diresmikan oleh Presiden kedua kita yakni Jenderal Soeharto.
Sebenarnya waduk ini memiliki nama asli yaitu “Waduk Ir. H. Juanda”. Pemberian nama ini bertujuan untuk mengenang jasa beliau dalam memperjuangkan pembangunan waduk atau bendungan tersebut.
Ir. H. Djuanda dengan nama lengkap yakni Ir.H.R.Djoeanda. Beliau merupakan perdana menteri RI terakhir di masa kepemimpinan Presiden Soekarno. Namun karena letaknya yang berada di Kec. Jatiluhur, Purwakarta. Masyarakat sekitar lebih familiar menyebut bendungan ini dengan nama Waduk Jatiluhur.
Waduk yang dapat menampung sekitar 12,9 miliar meter kubik air ini, memiliki berbagai fungsi mulai dari PLTA yang menghasilkan 1000 juta kwh per tahun, sumber irigasi bagi 242.000 ha sawah, budidaya ikan air tawar, penyedia air bersih bagi industri dan PDAM, hingga sampai saat ini dijadikan destinasi lokasi wisata.
Wisata Waduk Jatiluhur Purwakarta

Begitu wisatawan datang berkunjung ke destinasi wisata ini, Anda pasti akan langsung menyadari keindahan panorama alam yang disajikan begitu mempesona.
Perpaduan antara birunya langit, rimbunya pepohonan dan pantulan sinar matahari di permukaan waduk, akan menimbulkan nuansa yang sangat romantis bagi pengunjung yang datang.
Ditambah lagi latar belakang waduk yang dikelilingi oleh gagahnya Gunung Parang dan Gunung Tiga Menara, tidak heran lokasi ini banyak dikunjungi wisatawan dan bahkan menjadi icon wisata di Purwakarta.
Karena pesona alam inilah, lokasi wisata ini banyak diburu oleh wisatawan yang ingin mengabadikan foto instagenic. Ada banyak pilihan spot yang bisa pengunjung coba mulai dari tangga berputar, rumah pohon, ujung perahu hingga balkon yang menjorok ke pinggir waduk.
Bahkan tidak jarang area waduk dan spot-spot foto tersebut digunakan oleh photographer profesional sebagai tempat pemotretan foto prewedding klien mereka.
Selama berada area wisata Waduk Jatiluhur Purwakarta, banyak sekali aktivitas dan kegiatan yang bisa pengunjung lakukan untuk menambah keseruan liburan tahun baru Anda. Antara lain sebagai berikut:
Bersantai di Tepi Bendungan Jatiluhur
Aktivitas pertama yang bisa Anda lakukan tanpa harus merogoh kocek lebih, apalagi kalau bersantai di tepian waduk. Dengan keindahan panorama alam yang disajikan ditambah dengan hembusan semilir angin dijamin akan membuat pikiran Anda terasa rileks.
Lebih pas lagi apabila Anda melakukan kegiatan ini saat sore, dimana pengunjung bisa melihat pesona matahari terbenam yang menawan. Pemandangan ini sangat pas untuk Anda abadikan dalam bentuk foto.
Foto Anda akan tampak sangat mempesona dengan tambahan kehadiran morning glory yang merupakan jenis bunga berwarna ungu yang tumbuh di area waduk secara liar.
Mengelilingi Waduk
Apabila Anda tidak puas hanya duduk-duduk di tepi waduk, pengunjung juga berkeliling waduk dengan menyewa perahu motor, jetski atau mendayung menggunakan kano. Anda bahkan bisa menggunakan kapal pesiar untuk mengelilingi area waduk ini.
Memancing di Jatiluhur
Kegiatan menarik selanjutnya yaitu memancing. Pengunjung akan merasakan sensasi strike yang berbeda di waduk ini. Disini Anda dapat menemukan berbagai jenis ikan keramba air tawar.
Setelah mendapat ikan, Anda bisa membakar ikan tersebut dan menyantapnya di tepian waduk bersama keluarga, kerabat atau pasangan Anda. Pasti menjadi momen yang tidak terlupakan
Permainan Air
Bagi wisatawan yang menyukai olahraga air, Anda bisa berbagi wahana water sport seperti mendayung, ski air, selancar air, dan lain sebagainya. Tentu saja mencoba wahana ini pengunjung akan dikenai biaya tambahan setiap jenis permainannya.
Camping
Bagi Pengunjung yang menyukai kegiatan outbound, Anda bisa mencoba camping di area camping ground yang cukup luas sekitar waduk yang telah disediakan. Area ini pun letaknya sangat strategis dimana Anda tetap bisa menikmati keindahan waduk dengan lebih sempurna.
Jika ingin camping di area ini pastikan Anda membawa peralatannya dari rumah. Sebab di area waduk ini belum tersedia tempat penyewaan tenda camping dan segala keperluannya.
Membeli Oleh-oleh
Bagi pengunjung yang ingin membeli oleh-oleh, Anda bisa mengunjungi pertokoan yang terletak tidak jauh dari area waduk. Disana Anda bisa menemukan beberapa pedagang yang menjual souvenir dengan harga terjangkau.
Selain itu, Anda juga bisa memborong ikan-ikan segar yang terjamin kesegarannya. Sebab ikan ini merupakan hasil tangkapan warga dari Waduk Jatiluhur.
Wisata Kuliner
Bagi pengunjung yang merasa lapar setelah berkeliling area waduk, tidak perlu khawatir sebab Anda bisa wisata kuliner di restoran apung yang terletak di tengah waduk. Namun pengunjung harus terlebih dahulu menyeberangi waduk menggunakan perahu motor yang bisa diisi sekitar 10 orang dewasa.
Di resto ini Anda bisa menikamati kulineran ikan keramba mulai dari patin, nila merah, nila hitam, hingga gurame. Bagi pengunjung yang tidak begitu suka ikan, Anda bisa memesan menu lain seperti nasi goreng, mie rebus, mie goreng, kangkung dan lainnya.
Baca Juga: Tangkuban Perahu Bandung – Sejarah, Lokasi, & Tiket
Lokasi Waduk Jatiluhur Purwakarta

Bagi Anda yang ingin mengunjungi destinasi wisata satu ini, Lokasi Waduk Jatiluhur berada di Provinsi Jawa Barat, Kabupaten Purwakarta, Kecamatan Jatiluhur.
Destinasi wisata waduk ini berjarak kurang lebih 10 km hingga 13 km dari Alun-alun Purwakarta dan membutuhkan waktu tempuh selama kurang lebih 25 sampai 35 menit untuk sampai di titik area waduk.
Jam buka dan Tiket Masuk Waduk Jatiluhur Purwakarta
Untuk bisa menikmati keindahan di lokasi wisata ini, pengunjung perlu membayar tiket masuk Waduk Jatiluhur Purwakarta sebesar Rp 15.000/orang untuk hari senin sampai jumat. Sedangkan saat hari libur atau weekend harga tiket menjadi Rp 20.000/orang.
Bagi para pengunjung yang membawa kendaraan juga dikenakan tarif parkir sebesar Rp 5.000/motor, Rp 10.000/mobil dan Rp 20.000 untuk bus pariwisata. Wisatawan bisa mengunjungi wisata ini setiap hari dengan jam buka 24 jam. Anda bisa dengan puas berada di area wisata ini.
Penginapan di Waduk Jatiluhur Purwakarta
Bagi pengunjung yang lelah setelah menelusuri wisata Waduk Jatiluhur Purwakarta. Anda bisa beristirahat di hotel ataupun penginapan yang letaknya tidak jauh dari area waduk tersebut, dengan berbagai pilihan harga dan fasilitas menarik yang bisa pengunjung coba.
Beberapa hotel dan penginapan di Waduk Jatiluhur Purwakarta yang bisa Anda dijadikan pilihan antara lain adalah Jatiluhur Pesanggrahan Hotel, Jatiluhur Valley Resort, Intan Hotel Purwakarta, Hidden Valley Hills dan masih banyak lagi pilihan lainnya.
Demikian informasi mengenai sejarah dan wisata Waduk Jatiluhur Purwakarta. Semoga informasi di atas bermanfaat bagi Anda dan keluarga yang sedang mencari referensi lokasi wisata untuk menghabiskan liburan akhir tahun. Sampai jumpa di pembahasan destinasi wisata seru lainnya.
Baca Juga: Waduk Bajulmati Situbondo – Lokasi dan Tiket Masuk
Tidak ada komentar